Judul : Efek Samping Masker Kefir yang Harus Kamu Ketahui
link : Efek Samping Masker Kefir yang Harus Kamu Ketahui
Efek Samping Masker Kefir yang Harus Kamu Ketahui
Masker kefir merupakan salah satu jenis masker yang pemakaiannya praktis karena berbentuk krim atau pasta. Cara pemakaiannya, tinggal dioles ke bagian wajah secara merata dan ditunggu hingga mengering kemudian bilas wajah hingga bersih dengan air. Masker kefir memiliki sifat yang mudah mengering sehingga berefek mengencangkan kulit wajah.
Masker kefir memiliki banyak manfaat untuk memelihara kesehatan dan kecantikan kulit. Beberapa senyawa berkhasiat yang terkandung di dalam kefir sangat efektif untuk mengatasi permasalahan kulit yang disebabkan oleh radikal bebas, anti penuaan dini, agen pencerah kulit, antioksidan, anti jerawat dan mempercepat penyembuhan luka pada kulit.
Baca Juga: Masker Kefir Untuk Kulit Sehat Glowing!
Tapi taukah kamu kalau dibalik segudang manfaat baik dari masker kefir, ternyata juga terdapat efek samping yang harus kamu ketahui? Sebenarnya bukan efek samping yang sangat berbahaya, namun hanya reaksi yang biasa terjadi pada saat awal pemakaian masker kefir. Efek samping ini tidak terjadi pada semua orang, namun hanya dirasakan pada kulit sebagian orang saja. Yuk simak penjelasan berikut.
Jika Kamu memiliki kulit yang terlalu sensitif, mungkin kulitmu akan merasa sedikit gatal ketika menggunakan produk ini. Rasa gatal itu biasanya akan menimbulkan bintik-bintik merah yang dapat langsung Kamu rasakan saat pemakaian pertama. Tapi tenang Ladies, hanya di awal pemakaian saja akan terasa gatal, untuk pemakaian berikutnya Kamu tidak akan merasa gatal lagi.
Menurut Dr. Mercola dari St. Alexius Medical Center, Amerika Serikat, hal tersebut terjadi karena bakteri baik dan asam laktat yang terkandung dalam masker kefir sedang bekerja di wajah Kamu. So, jangan khawatir ya Ladies.
Dalam British Journal of Dermatology juga menyebutkan bahwa bakteri yang ada dalam masker kefir memberikan pengaruh besar karena memproses lemak yang berfungsi untuk melembapkan kulit. Probiotik dalam masker kefir juga dapat membantu kulit tetap terhidrasi dengan baik sehingga mengurangi keriput dan menghambat penuaan dini.
Selain gatal, efek samping yang bisa terjadi saat pemakaian masker kefir adalah perih. Rasa perih tersebut juga hanya bersifat sementara kok, karena asam laktat sedang merangsang pergantian kulit baru. Bagi Kamu yang memiliki kulit sensitif disarankan untuk lebih tipis dalam mengaplikasikan masker ke wajah dan jangan terlalu sering. Cukup gunakan sekitar 1-3 kali seminggu saja.
Bagi sebagian orang juga harus siap-siap menerima efek purging sebagai proses pengeluaran racun yang dilakukan oleh kefir. Jadi kalau kulit wajahmu keluar jerawat, komedo, beruntusan, ataupun muka sedikit perih dan kemerahan, tetap lanjutkan pemakaian masker kefir karena bakteri jahat yang sudah lama tertimbun di dalam kulitmu lagi dilawan sama kefir. Hal ini biasanya akan terjadi pada pemilik kulit yang kering dan sensitif. Kulit akan kembali normal dan tentunya sudah bersih dari racun-racun bahan kimia dan polusi udara dalam 10 hari, bisa juga lebih cepat atau lambat. Semua tergantung kondisi dan jenis kulit masing-masing. Yang penting tetap sabar dan disiplin, pasti ada hasil walaupun butuh proses karena yang alami itu tidak instan.
Selain itu, pada sebagian orang yang pertama kali menggunakan masker kefir juga dapat memberikan efek samping membuat kulit menjadi kering dan mengelupas. Hal ini dapat terjadi khususnya pada pemilik kulit kering dan kombinasi, tapi hal ini juga hanya sementara karena produk sedang beraksi di kulit wajah. Ketika kulit sudah terbiasa dan sudah beregenerasi dengan baik, biasanya beberapa reaksi tersebut tidak akan terjadi lagi. Tapi perlu di perhatikan juga ya Ladies, jika pada pemakaian berikutnya masih terjadi reaksi tersebut dan semakin parah, sebaiknya hentikan pemakaian dan beralih ke perawatan wajah alami lainnya ya.
Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa sebaiknya bahan alami dengan kandungan probiotik seperti masker kefir ini bukan dijadikan sebagai perawatan utama, namun lebih baik digunakan sebagai perawatan penunjang saja untuk mengatasi masalah kulit. Gimana? Sekarang Kamu sudah mengetahuikan apa saja efek samping dari pemakaian masker kefir. Nah, oleh karena itu masker kefir baiknya tidak Kamu gunakan sebagai skincare routine ya, melainkan hanya sebagai masker yang digunakan beberapa kali seminggu saja.
Demikianlah Artikel Efek Samping Masker Kefir yang Harus Kamu Ketahui
Sekianlah artikel Efek Samping Masker Kefir yang Harus Kamu Ketahui kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Efek Samping Masker Kefir yang Harus Kamu Ketahui dengan alamat link https://news-2021ext.blogspot.com/2020/07/efek-samping-masker-kefir-yang-harus.html
Posting Komentar
Posting Komentar